Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia atau Kemenpora beserta Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu) memberi amanah kepada Indonesian Youth Diplomacy, organisasi kepemudaan untuk melaksanakan ASEAN Youth Agenda (AYA) 2023. Kegiatan ini merupakan wadah resmi bagi para pemuda Indonesia untuk terlibat aktif pada Keketuaan Indonesia di ASEAN 2023.
Pelaksanaan AYA sendiri didukung Kemenpora dan Kemenlu, sebagaimana tertuang dalam Surat Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Nomor 00282/KS/02/2023/44, tertanggal 7 Februari 2023.
AYA mengusung tema “ASEAN Strength: Collaboration in Diversity” bertujuan menjembatani kolaborasi antar berbagai organisasi atau perusahaan pemuda dengan para pemimpin ASEAN. Selain itu, AYA juga merupakan kesempatan langka dan penting bagi pemuda Indonesia serta negara ASEAN dan Mitra ASEAN lainnya untuk terlibat dalam isu-isu krusial.
AYA ditargetkan dapat menghasilakan hasil yang konkret, yang akan menjadi warisan dan kontribusi nyata dari Indonesia terhadap kawasan ASEAN. Berikut program kegiatan AYA yang akan berlangsung selama setahun kedepan.
1. Youth Innovation Challenge. Kegiatan ini sedang berlangsung hingga 27 Mei mendatang. Youth Innovation Challenge terdiri dari dua kompetisi, yaitu Business Collaboration Competition dan Policy Case Competition. Kompetisi ini memberikan kesempatan bagi pemuda menyuarakan opini terkait kebijakan di ASEAN. Kemudian mendorong untuk berkolaborasi dengan perusahaan berskala besar.
2. ASEAN Business and Startup Forum. kegiatan ini yang akan menjadi kick-off dari Youth-led Concrete Action Initiative, dimana forum ini akan menghubungkan usaha baru, UMKM, dan startup dengan perusahaan/organisasi berskala besar lintas negara ASEAN dan Mitra ASEAN. Tak hanya itu, ASEAN Business and Startup Forum juga mendorong kemitraan dan kolaborasi yang berkelanjutan untuk memberikan kontribusi nyata dalam menyelesaikan berbagai isu di kawasan.
3. ASEAN+ Youth Symposium, merupakan puncak acara yang akan diselenggarakan di Bogor dan Jakarta pada September 2023. Kegiatan yang berdekatan dengan KTT ASEAN Ke-43 ini akan dihadiri oleh lebih dari 2.000 delegasi pemuda dari 33 negara dan 15 organisasi pemuda.
Pada kesempatan ini juga akan menjadi puncak dari ketiga objektif utama AYA, salah satunya menjadi kegiatan tahunan warisan Keketuaan ASEAN yang akan dilanjutkan pada setiap keketuaan selanjutnya.
Sebelumnya, rangkaian kegiatan AYA difokuskan pada lima topik prioritas yang akan berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Lima topik prioritas AYA terdiri dari future of education and work, green economy, digital literacy and inclusion, health, dan food security.
Sumber : Tempo